angel gallery

Friday, May 1, 2009

ruby the guardian demon










Labels:

Monday, April 20, 2009

yes yes

yaaiiii..
posting ke-50..akhirnya..

perSeDiaAn foto Jensen makin menipis..haruz cepat2 hunting foto2 Jensen..

Labels:

Tuesday, April 14, 2009

Jensen Ackles or Dean Winchester

haha nice bike Pictures, Images and Photos

is he Jensen Ackles? or is he Dean Winchester?

Reward- Dean Winchester Pictures, Images and Photos

is he Dean Winchester? or is he Jensen Ackles?

Dean in Eye of the Tiger Pictures, Images and Photos

what about him?? who is he???

Labels:

Thursday, April 9, 2009

SN LOVERS






Labels:

Wednesday, January 21, 2009

Ranma 1/2

bgtu melihat ranma keluar dr bak mandi dlm bntuk laki2,akane segera brpakaian dan keluar dr kmr mandi,diam sejenak lalu berteriak sekeras2nya..kasumi dan nabiki terkejut melihat akane brlari keluar dan mengambil sebuah batu besar yg pst berat..nabiki trkejut waktu akane bilang ada lelaki hidung belang di kmr mndi,sementara kasumi brpikir bukanny yg ada di kmr mndi adl ranma..saat akane akan msuk ke dalam dng batu besarnya, ranma muncul dlm bntuk laki2 dan memperkenalkan diri sbg saotome ranma yg asli..mrk lalu brkumpul di ruang keluarga dng ayah mrk,lalu genma saotome,ayah ranma,dng malu memperkenalkan diri mrk kmbali..keluarga tendo hanya diam..mereka kurang yakin jika ranma yg skrg mrka liat adl ranma yg td yg dlm tubuh cwe..lalu tanpa babibu genma mencemplungkan ranma ke kolam..bgtu ranma keluar dlm bntuk cwe,tendo sekeluarga terkejut,lalu genma berkata sambil menahan malu dan marah..meskipun dy putraku,dilihat beberapa kalipun tetap saja memalukan..dan ranma gak terima dihina ma bokapnya sendiri lalu menarik genma hingga jatuh ke kolam jg..lalu muncullah panda gendut..anak dan bpk tsb kembali bertarung..soun mengambil air mendidih dan menuangkannya diatas kepala genma alias panda..memang mrka akan balik ke wujud semula kalo disiram air panas..soun merangkul ranma dan bilang kalo ranma boleh memilih salah satu dari ke 3 putrinya..segera saja kasumi dan nabiki menyerahkan akane utk ditunangkan dng ranma,akane menolah bertunangan dng ranma dan bilang kalo ranma adlh hidung belang..ranma jg gak mau tunangan dan ngata2in akane cwe barbar yg gak seksi,dan dng santai ranma bilang kalo tubuhnya lebih proporsional drpd tubuh akane..sontak akane marah dan melempar meja ke arah ranma..ranma pingsan dan dikompres sama kasumi..sementara itu saat akane sedang mandi,ranma sadar dan pergi ke kmr mandi,dy menggerutu soal akane,begitu dy akan msuk ke kmr mndi,pintu terbuka dan akane muncul..plaaakk..

Labels:

Tuesday, January 20, 2009

Ranma 1/2

Anime yg satu ne suer bakal ngocok perut lu semua..Tu krn si karakternya pada gila2 semua..

Jd ceritanya ada seorang anak cwo bernama ranma yg berusia 16-an dng bokapnya yg berusia sekitar 45-an mengembara ke china utk brlatih kungfu,mrk brlatih di mata air jusenkyo yg menurut adat setempat sgt brbhaya..tp anak dan bpk tsb sama sekali gak peduli..mereka brlatih di atas bambu2 yg tertancp di permukaan mata air jusenkyo itu..sayang amat disayangkan..mrk jatuh ke mata air itu saat bertanding..ranma jatuh ke mata air gadis dan ayahnya jatuh ke mata air panda..singkat cerita tiap mrk kena air dingin mrk brubah jd seorang gadis cantik dan panda gendut yg lucu..mrk gagal brlatih dan sialnya lg,ranma sbnrnya mu dijodohin ma bokapnya dng anak temen bokapnya..tp dy kan skrg setengah cwe..wktu itu,ranma yg gak terima dijodohin paksa dan kena sial brubah jd cwe marah dan menyerang ayahnya..ayahnya yg dalam bntuk panda nyerang dy balik dan akibatny mrka kejar2an di jalan..sampe akhirny,mrka tiba di perguruan bela diri tendo tanpa diskriminasi milik soun tendo..temen bokapnya ranma..tendo uda janji ma saotome utk menjodohkan ranma dng salah satu dr ketiga putrinya..kasumi,19 th,si sulung dr tendo tdk keberatan asal usia ranma tdk dibwhny,nabiki,17 th,tdk keberatan asal ranma adl cwo yg cakep,dan hanya si bungsu akane,16 th,yg menolak di jodohkan dng ranma krn ayahnya pun blm pnh ktm dng ranma..saat mendengar keributan diluar tendo pun keluar dan menolong cwe brambut merah yg dikejar2 ma panda itu..si panda mencoba memberi tau tendo kalo cwe brambut merah tu adl ranma..sontak tendo memeluk ranma yg uda lama dy tunggu2..tp tiba2 dy merasakan ada bnjolan didada ranma..tendo lalu meremas2 dada ranma dan bgt tau kalo ranma cwe,dy langsung pingsan..ketiga putri tendo hanya diam melihat ayahnya pingsan..ternyata ranma yg ditunggu2 ayah mrka ada cwe berambut merah yg manis..kasumi menjaga ayahnya dan nabiki langsung illfeel dng ranma,hanya akane yg gembira krn tau ranma bkn cwo..dy lalu mengajak ranma adu bela diri sbg perkenalan mereka di tmpat latihan..akane tdk menyangka jika ranma bnr2 jago kungfu..tp dy akhirnya bilang sama ranma kalo dy seneng krn ranma tu cwe,akane gak mau kalo dy dikalahin ma cwo..kasumi datang dan menyuruh ranma mandi air hangat..ranma mengangguk dan msuk ke kmr mndi..sementara itu didalam ruang keluarga,tendo dan seorang lelaki berkaca mata duduk berhadap2an sambil mengucurkan air mata..lelaki yg disinyalir sbg tuan saotome alias ayah ranma tsb menceritakan apa yg telah menimpa dy dan putranya..tendo mendengarkan sambil menangis..sementara itu lg..akane yg stngah telanjang membuka kamar mandi dan melihat ranma keluar dari bak mandi dalam bentuk laki2..

Labels:

Thursday, December 25, 2008

The Thief

Nathan berlari secepat kilat segera setelah alarm museum memekik keras. Dia bergegas menuju pintu samping museum dan melompat pagar tinggi didepannya. Dia terus berlari menyusuri jalanan malam New York. Dibelakangnya derap langkah beberapa orang berusaha mengejarnya. Sirine mobil polisi meraung-raung sepanjang jalan raya, membuat setiap orang panik dan bertanya apa yang telah terjadi.
Sosok Nathan berbelok ke sebuah gang sempit dan mulai memanjat tangga darurat sebuah apartemen. Para polisi bergegas turun dari mobil dengan pistol ditangannya masing-masing. Mereka mencari Nathan kemana-mana dan tak bisa menemukannya. Tak ada sosoknya di tempat itu.
Polisi-polisi itu putus asa dan kembali ke mobil yang masih meraung-raung dengan wajah kesal. Salah seorang dari mereka menghubungi markas.
“The thief escaped.”
“Roger.”
Para polisi akhirnya memutuskan pergi dari area itu setelah mencari-cari tanpa hasil. Dari balik sebuah jendela apartemen, Nathan mengumpat jengkel, “Fucking police.”



“Who are you?”
Suara seorang perempuan terdengar menegur Nathan yang masih berjongkok di samping sofa. Nathan terlonjak dan melihat seorang gadis berdiri didepannya dengan piyama bermotif Mickey Mouse.
“Who are you?” tanya gadis itu untuk yang kedua kali. Nathan ternganga sepersekian detik sebelum dia menjawab, “A guest.”
Gadis itu mengernyit dan memakai jubah kamarnya yang tergantung di balik pintu. “What guest?” tanyanya kemudian. Nathan terdiam sesaat.
“I think the time is not good, I’ll come later.” ujar Nathan kemudian melesat keluar dari apartemen itu.
“Wait...”
Klek...pintu tertutup dan Nathan sudah menghilang. Gadis itu hanya berdiri diam sambil menatap pintu apartemennya.
“Freaky guy.”



Nathan mengeluarkan kunci kamar hotelnya terburu-terburu kemudian masuk dan menguncinya kembali. Nathan meletakkan tas punggungnya dengan hati-hati di tempat tidur. Mengeluarkan isinya dan menelepon sebuah nomor.
“I got it...”
“OK.”
Nathan meletakkan ponselnya di meja sebelahnya setelah mengamati sebuah alamat yang baru saja dia tulis di secarik kertas.



Ann terbangun mendengar suara fax di meja kerjanya. Dia tertidur di meja lagi malam ini, diliriknya sekilas komputernya yang masih menyala. Tangannya menggapai kertas fax yang baru saja dia terima. Ann membacanya sebentar lalu meremasnya dan melemparnya ke tempat sampah.
Tiba-tiba ponselnya berdering dan memaksa Ann melangkah ke tempat tidurnya. “Yes...” jawab Ann mengantuk, tetapi sedetik kemudian kantuknya hilang dan dia terdiam mendengarkan lawan bicaranya. Lama dia terdiam dan kemudian mengangguk.
“Okay, I’ll be there.”
Ann meletakkan ponselnya dan mulai mengepak barang-barangnya ke dalam koper. Dia menyambar kunci mobil dan ponselnya lalu bergegas turun. Dia masuk kemobilnya kemudian pergi ke sebuah tempat.



Nathan memarkir sedan hitamnya didepan sebuah hotel berarsitektur Prancis yang sangat megah, menurutnya. Nathan keluar dari mobil dan melihat dua sedan silver yang sudah sangat dikenalnya. Nathan menarik nafas sebelum membuka pintu hotel tersebut.
Diliriknya sekeliling, semua orang memakai pakaian resmi, termasuk tiga orang yang sudah menunggunya di sebuah kamar hotel yang selalu berpakaian resmi. Terlihat rapi memang, tapi terkesan kaku. Nathan sendiri dengan celana jeans dan mantelnya melangkah ke kamr 307 tersebut penuh percaya diri. Dia tidak pernah suka pada tuxedo dan jas.
“Here you come...” sapa seorang lelaki begitu Nathan membuka pintu kamar. Nathan hanya mengangguk dan langsung duduk tanpa dipersilakan.
“Where is my dollar?” tanya Nathan setelah dia duduk. Dia meletakkan tas punggungnya di sebelahnya. Lelaki didepannya hanya tersenyum. Dia memberi isyarat pada orang dibelakangnya untuk mengambil sebuah koper.
“Now give it to me.” ucap lelaki itu seraya membuka kopernya dan menyerahkan koper itu pada Nathan. Nathan melirik sekilas tumpukan uang didepannya. Melihat Nathan diam, lelaki itu menghela nafas.
“Come on, Nate...give it to me.”
“Don’t call me Nate. Where is she?” ucap Nathan serak. Matanya nanar menatap lelaki dihadapannya tersebut. Lagi-lagi lelaki itu tersenyum.
“She is fine. Joe, tell him what should he does then.” ujar lelaki itu tenang seraya bangkit dari tempat duduknya dan mengambil sebuah patung kuda dari tangan Nathan kemudian berlalu ke dalam.
Nathan memandang punggung lelaki itu dengan tatapan setajam belati. Matanya panas. Joe mendekatinya dan membisikkan sebuah nama ditelingnya. “Ambil semua isi brankasnya, dan kau akan mendapatkan lima juta dolar dari itu.” kata Joe seraya memberikan koper berisi uang itu pada Nathan.
Nathan mengambil koper itu kasar lalu memasukkannya ke dalam tas punggungnya dan pergi dari tempat itu secepat mungkin. Nathan menginjak gas mobilnya kuat-kuat dan melesat ke sebuah tempat. Las Vegas.

Labels: